Banyak Muslim yang tidak Menyadari ini: Inilah Orang yang Berpuasa tapi Malah Tetap Masuk Neraka

Banyak Muslim yang tidak Menyadari ini: Inilah Orang yang Berpuasa tapi Malah Tetap Masuk Neraka: Puasa merupakan hal yang wajib dilaksanakan oleh ummat muslim di bulan suci Ramadhan. Ibadah puasa ini merupan ibadah yang istimewa jika dibandingkan dengan ibadah yang lain karena ada ganjaran pahala yang begitu besar bagi yang melaksanakannya dengan sungguh-sungguh dan ikhlas. Seperti yang dilansir dari WOWMENARIKNYA, Wajib hukumnya melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Dari terbit fajar sampai tenggelamnya matahari, umat Muslim dilarang makan dan minum, serta melakukan sesuatu yang dianggap membatalkan puasa.

Namun, ada beberapa golongan orang yang puasanya rajin tapi tetap masuk neraka, kenapa? Karena puasa mereka hanya menahan lapar dan dahaga saja, sementara hatinya tidak bisa dijaga. Kelak nanti, mereka tetap akan dijebloskan ke neraka. Berikut golongan orang-orang yang rajin puasa tapi tetap masuk nereka dikarenakan kelalaian mereka saat menjalankan ibadah puasa.

1. Puasanya tidak ikhlas
Semua amal ibadah harus didasari niat atas nama Allah dan hati dipenuhi keikhlasan ketika menjalankannya. Namun, jika hati tidak ikhlas saat menjalankan puasa dan tidak didasari niat atas nama Allah, maka puasanya orang tersebut sia-sia.

2. Puasanya tidak sesuai tuntunan Nabi
Orang yang berpuasa tapi tidak sesuai tuntunan Nabi, maka puasanya tidak sah.

"Barang siapa yang beramal bukan di atas petunjuk kami, maka amalan tersebut ditolak." (HR. Muslim).

3. Puasanya orang yang suka maksiat
Tidak sedikit orang yang puasa tapi maksiatnya masih jalan terus. Seperti melakukan sesuatu yang diharamkan oleh agama. Oleh sebab itu, puasanya orang-orang yang masih menjalankan maksiat tidak akan pernah diterima.

4. Puasanya orang yang tidak sholat
Sholat merupakan tiang agama, semua amal ibadah tanpa didasari sholat maka nilainya nol. Begitupun dengan puasa, meski puasanya rajin dan selalu tamat tapi tidak pernah melaksanakan sholat, itu sama sekali tidak ada artinya. Puasanya hanya menahan lapar dan dahaga saja.

5. Puasanya orang yang suka berbohong
Orang yang puasa tapi masih suka berbohong dan bahkan menganggap kebohongannya itu sepele, maka puasanya tidak sah.

"Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta malah mengamalkannya, maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan." (HR. Bukhari).

Semoga amal ibadah kita di bulan suci ini diterima oleh Allah subhanahu wa ta'ala dan kelak dengan puasa ini kita menjadi orang yang benar-benar beriman dan bertaqwa. aamin. dan artikel ini bisa juga kamu temukan di:
puasa tapi buat maksiat,puasa maksiat,puasa tapi melakukan maksiat,hukum puasa tapi maksiat,puasa tapi maksiat,puasa tapi buat maksiat

Tweet